Yayasan Mari Bantu gelar Tarhib Ramadan di Hari Memberi 30 Mei di Masjid Generasi Mandiri Rumah Yatim Indonesia, Senin (30/5/2016)
Tarhib Ramadan yang diisi dengan kegiatan aneka lomba di kalangan santri juga diisi dengan memberikan santunan kepada masyarakat kurang mampu. Setidaknya ada 240 warga kurang mampu yang menerima bantuan dari Yayasan Mari Bantu.
Ketua Yayasan Mari Bantu, Saiful Rahman mengatakan dalam menghadapi bulan suci Ramadhan setidaknya kita harus siap dari sisi keilmuan. Jangan sampai puasa yang dilaksanakan malah sia-sia tidak mendapatkan amal sedikitpun.
“Keilmuan itu penting jangan sampai puasa yang kita lakukan hanya menahan haus dan lapar saja, tanpa mendapat pahala. Makanya keilmuan penting disiapkan sebelum masuk Ramadhan,” katanya.
Kedua yang juga harus disiapkan jelas dia adalan kesehatan. Badan harus sehat agar bisa melaksanakan puasa dengan sebaik-baiknya sesuai dengan syariat dan bisa melaksanakan pul selama 30 hari.
Ketiga yang harus disiapkan itu adalah harta benda, karena selain untuk bekal menjalankan ibadah puasa juga untuk memperbanyak sedekah dan infak. Pasalnya dari sisi pahala lebih besar dan dilipatgandakan ketika dilakukan di bulan Puasa.
“Selama puasa nanti kegiatan di pesantren sendiri akan diisi dengan rutinitas harian termasuk shalat taraweh yang dilaksanakan tengah malam sambil membiaskaan shalat malam bagi para santri,” terangnya.
Kegiatan lain yang akan dilaksanakan pada bulan puasa nanti, pihak Yayasan Mari Bantu akan menggelar kegiatan buka on the road dan sahur on the road yang dilaksakan saban hari dengan rencananya membagikan 50 bungkus makanan untuk buka dan sahur.